Dinas Sosial Kabupaten Bojonegoro menyelenggarakan Diklat Family Development Session (FDS) bagi pendamping PKH (Program Keluarga Harapan) Kabupaten Bojonegoro yang dimulai Senin 15 Mei 2017 hingga 18 Mei 2017 bertempat di Griya Dharma Kusuma Bojonegoro. Narasumber pelatihan dalam pengantarnya menyampaikan bahwa terdapat 4 hal utama dalam meningkatkan pemahaman orangtua tentang pentingnya menerapkan pola asuh yang baik di rumah dan pentingnya pendidikan untuk kesuksesan anak di masa mendatang. 4 hal utama tersebut adalah bagaimana menjadi orangtua yang lebih baik, memahami perilaku anak usia dini, memahami cara anak usia dini belajar, dan membantu anak agar sukses di sekolah.

       Hal pertama adalah menjadi orang tua yang baik. Orangtua merupakan panutan anak karenanya orangtua memiliki pengaruh yang sangat kuat terhadap perilaku anak sehingga diperlukan pemahaman tentang perilaku mendidik serta konsekuensi dari perilaku positif dan negatif dari orangtua. Orangtua perlu menyadari bahwa status miskin bukan berarti tidak tidak bisa memiliki kemampuan mengasuh anak dengan baik. Berikutnya adalah pentingnya kerjasama kedua orangtua dalam mengasuh anak, meskipun ayah dan ibu memiliki peran berbeda dalam pengasuhan, namun tanggung jawab ayah dan ibu adalah sama. Orangtua harus menjadi lebih kompak, menghindari konflik di depan anak termasuk secara khusus mendiskusikan bagaimana melibatkan ayah agar dapat membantu ibu dalam pengasuhan sehari-hari.

       Hal kedua adalah memahami perilaku anak, bagaimana meningkatkan  perilaku baik dan mengurangi perilaku buruk anak. Dalam meningkatkan perilaku baik anak, orang tua harus dapat mengidentifikasi kelebihan anak, kemudian memahami kekuatan pujian, dan apresiasi atas perilaku baik anak. Sedangkan untuk mengurangi perilaku buruk anak, orangtua harus memahami efek negatif dari menggunakan hukuman fisik. Strategi untuk mengurangi perilaku buruk pada anak dapat diganti dengan menetapkan aturan bersama anak, menjelaskan konsekuensi yang masuk akal kepada anak, memberikan waktu menenangkan diri dan mengabaikan perilaku anak yang tidak berbahaya untuk mencari perhatian.

       Hal ketiga adalah memahami cara anak usia dini belajar. Anak usia dini belajar melalui bermain, yang mana berbagai kegiatan bermain merupakan jalan untuk belajar mengembangkan kemampuan bahasa anak. Orangtua harus mempelajari permainan dan bagaimana bermain sesuai tahapan usia anak, serta cara menggabungkan permainann kedalam kegiatan sehari-hari. Orangtua harus paham pentingnya kemampuan bahasa bagi anak dan berbagai jenis permainan untuk menstimulasi perkembangan bahasa anak.

       Hal keempat adalah membantu anak sukses di sekolah, bahwa pendidikan sejak usia dini adalah sangat penting. Anak yang ikut program PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini) akan memiliki tingkat kesiapan bersekolah di jenjang pendidikan selanjutnya dibandingkan anak yang tidak mengikuti program PAUD, orang tua harus belajar manfaat lainnya dari program PAUD. Orangtua harus belajar berbagai cara untuk membantu anak agar sukses di sekolah, membantu anak mengatasi masalah yang mungkin muncul ketika di sekolah, dan diharapkan agar orangtua terdorong untuk menjalin komunikasi dengan pihak sekolah demi kepentingan pendidikan anak. (Nuty/Dinkominfo)


By Admin
Dibuat tanggal 17-05-2017
388 Dilihat
Bagaimana Tanggapan Anda?
Sangat Puas
79 %
Puas
7 %
Cukup Puas
0 %
Tidak Puas
14 %