Pesta rakyat yang meriah namun penuh kesederhanaan. Begitulah gambaran yang bisa dirasakan oleh masyarakat Bojonegoro saat Bupati Bojonegoro, Dr. H. Suyoto, M.Si (Kang Yoto) menggelar tradisi pernikahan ngunduh mantu, pada hari Jum’at 10 Nopember 2017 di area rumah dinas bupati, Jalan P. Mas Tumapel No. 1 Bojonegoro. Didampingi Wakil Bupati H. Setyo Hartono beserta Ibu, tradisi pernikahan ngunduh mantu di lingkup pendopo Malowopati tersebut sesuai jadwal dimulai pukul 19.00 WIB - 21.00 WIB, namun kemeriahannya masih berlangsung melebihi jam itu hingga semua sajian makanan habis.

       Kang Yoto mengundang warga masyarakat Bojonegoro dan sekitar melalui media sosial facebook, WhatsApp, Instagram dan yang lainnya. “Bagi bapak ibu yang berkesempatan dimohon kehadirannya. Jika tidak berkesempatan mohon doanya agar putra kedua Kang Yoto, yang baru menikah, Imad Kifakhul Haq dengan Galea Luscha Meyliza selalu dirahmati Allah dan selalu kuat menjalani hidup bersama dalam kasih sayang. Dimohon dengan sangat agar bapak dan ibu, saudaraku semua tidak membawakan bingkisan/tali asih dalam bentuk apapun juga. Untuk pakaian, bebas sopan namun pakai batik Bojonegoro atau Adat Jawa Bojonegoro lebih bagus”, demikian undangan Kang Yoto.

       Pesta rakyat tersebut terbuka untuk umum, tamu yang hadir untuk menyaksikan langsung tradisi pernikahan Bojonegoro itu datang dari berbagai kalangan, mulai dari abang becak, kalangan wira usaha, LSM, jurnalis, kepala desa, perangkat desa, bahkan tidak hanya dari masyarakat Bojonegoro, namun ada yang datang dari kabupaten Cepu dan Blora Jawa Tengah. Mereka turut hadir untuk memberikan ucapan kepada kedua mempelai dan keluarga mempelai yang sedang berbahagia. Kang Yoto mengaku senang bisa berkumpul dengan warga dan makan bersama yang disediakan pedagang kaki lima (PKL). Beliau merasa senang sekali karena moment yang luar biasa. Hiburan yang disediakan untuk mengiringi para tamu adalah lantunan gamelan dari grup karawitan Pemkab Bojonegoro dan panggung musik dari grup band KY and Friend. Selain itu juga terdapat layar besar dan proyektor yang disediakan oleh Dinas Kominfo bagi undangan yang ingin melihat jelas aktifitas panggung utama mempelai.

       Hidangan yang disuguhkan pun cukup sederhana dan sangat bisa dirasakan, sebagian besar dari pedagang kaki lima, mulai menu soto, gado – gado, bakso, tahu campurr bahkan serabi dan ketan khas Bojonegoro. Dari pantauan, beberapa undangan mengatakan jika hidangan makanan dan minuman yang disuguhkan sangat enak dan sesuai dengan selera meskipun sederhana. Kang Yoto beserta Ibu Mahfudhoh Suyoto berkesempatan menyapa warga dan beberapa kali berhenti di angkringan-angkringan yang ada untuk menikmati kuliner khas Bojonegoro. Beliau berdua banyak mendapat ucapan selamat ratusan warga undangan sekaligus diminta untuk foto bersama.

       Semua pejabat jajaran Pemkab Bojonegoro juga tampak turut sibuk menerima dan memberikan penghormatan pada para tamu undangan yang hadir di acara tradisi pernikahan ngunduh mantu tersebut. Sekitar pukul 21.00 WIB hadir tamu kehormatan yang juga merupakan kerabat Kang Yoto yaitu Bupati Lamongan Fadeli bersama rombongan, yang juga ikut antri bersama undangan lainnya untuk memberikan ucapan selamat. Ucapan terima kasih atas kehadiran Bupati Lamongan beserta rombongan tersebut disampaikan oleh MC ternama di Bojonegoro Moch. Subekhi. Dia juga menyampaikan salam dan mohon  doa restu dari Kang Yoto bagi semua warga Bojonegoro yang tidak bisa hadir. (Nuty/Dinkominfo)


By Admin
Dibuat tanggal 11-11-2017
607 Dilihat
Bagaimana Tanggapan Anda?
Sangat Puas
79 %
Puas
7 %
Cukup Puas
0 %
Tidak Puas
14 %