Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro kembali raih prestasi tingkat nasional. Keberlanjutan dan berbagai inovasi yang telah diterapkan oleh Pemkab Bojonegoro, khususnya melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) dalam pelayanan pengaduan publik melalui SP4N-LAPOR telah mendapatkan apresiasi dari Kementerian PANRB. Pemkab Bojonegoro mendapat anugerah Piala Anggakara Birawa karena masuk dalam Top 10 Pengaduan Pelayanan Publik. Penerimaan piala Anggakara Birawa diserahkan oleh Menteri PANRB, Komisaris Jenderal Syafruddin dan diterima langsung oleh Bupati Bojonegoro DR. Hj. Anna Mu’awanah pada rangkaian acara Penutupan The International Public Service (IPS) Forum 2018 di Jakarta Convention Center (JCC), Kamis 8 Nopember 2018.

Kesepuluh instansi yang menerima piala Anggakara Birawa antara lain BPJS Kesehatan, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM), Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi, Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, Pemerintah Kabupaten Bojonegoro, Pemerintah Kota Bandung, Pemerintah Kota Cirebon, Pemerintah Kota Semarang, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, dan Pemerintah Provinsi D.I Yogyakarta. Penetapan Top 10 Pengaduan Pelayanan Publik dilakukan dengan Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) No. 640 Tahun 2018 tentang Penetapan Top 10 Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik tahun 2018.

Menteri Syafruddin dalam sambutan arahannya menegaskan bahwa lembaga pemerintah harus memberikan pelayanan publik terbaik. "Prestasi yang ditorehkan para penerima penghargaan pengaduan pelayanan publik ini hendaknya direplikasi lembaga lainnya,” ujar Syafruddin.

Deputi Pelayanan Publik Kementerian PANRB, Diah Natalisa menyampaikan bahwa penghargaan tersebut diberikan kepada institusi yang memiliki komitmen tinggi dalam merespons pengaduan publik. Ada beberapa indikator penilaian dalam menentukan para peraih penghargaan. Mulai komitmen pimpinan, tindak lanjut laporan, infrastruktur pendukung hingga kompetensi SDM-nya. Instansi tersebut dipilih dari 25 instansi pengelola Sistem Pengaduan Pelayanan Pubik Nasional - Layanan Pengaduan Online Rakyat (SP4N - LAPOR), setelah melalui tahapan presentasi dan wawancara oleh Tim Evaluasi yang dipimpin oleh Azwar Abubakar pekan lalu.

Kompetisi Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik ini baru pertama kali digelar dan bertujuan untuk menjaring, mendokumentasikan, mendiseminasikan, dan mempromosikan pengelolaan pengaduan pelayanan publik sebagai upaya peningkatan kualitas pelayanan publik. Kompetisi ini juga untuk memotivasi penyelenggara pelayanan publik dalam membangun pengelolaan pengaduan pelayanan publik yang terintegrasi, partisipatif, dan dimanfaatkan untuk perbaikan berkelanjutan. Tujuan lainnya, untuk mewujudkan manajemen pengetahuan dalam penyelenggaraan pelayanan publik, terutama dalam hal pertukaran pengalaman dan pembelajaran pengelolaan pengaduan pelayanan publik.

Pemkab Bojonegoro sendiri telah menerapkan LAPOR! dan sekarang SP4N-LAPOR! sejak tahun 2014 dan telah melakukan inovasi yang mengintegrasikan semua saluran aduan dan aspirasi publik baik online maupun offline ke dalam SIAP LAPOR!, menyesuaikan kondisi geografis dan SDM masyarakat Bojonegoro. (Nuty/Dinkominfo)


By Admin
Dibuat tanggal 09-11-2018
459 Dilihat
Bagaimana Tanggapan Anda?
Sangat Puas
79 %
Puas
7 %
Cukup Puas
0 %
Tidak Puas
14 %