Menindaklanjuti Surat Bupati Bojonegoro terkait Pelaksanaan APBD Kabupaten Bojonegoro Tahun 2019 yang mana diantaranya SKPD harus melaksanakan kegiatan sesuai target capaian kinerja dan penyerapan anggaran sesuai anggaran kas masing-masing, Kepala Dinas Komunukasi dan Informatika (Kominfo), Kusnandaka Tjatur P membedah dan mempertajam langsung semua program dan kegiatan masing-masing Bidang, Sekretariat dan UPTD Malowopati. Dimulai Senin (14/01/2019), bertempat di ruang rapat Kadin Kominfo, Bidang Pengelolaan Komunikasi Publik (PKP) mulai memaparkan rencana aksi, target capaian kinerja, dan schedule masing-masing kegiatan. Selanjutnya secara berurutan 15-17 Januari adalah Bidang PIAP, Bidang Layanan E-Government, Bidang TIK, dan UPTD Malowopati.

Kabid PKP, Sutrisno Mawaputra, S.Kom mengawali paparannya mengutarakan untuk kegiatan pembinaan dan pengembangan sumberdaya komunikasi publik (15.03) indikatornya adalah Jumlah blog/web KIM/Media Desa dan website Pemkab yang dibina dan dikelola dengan target 26 KIM dan 77 TPID dengan instansi terkait Dinas PMD, akademisi, KIM, dan Pemdes. Menanggapi target tersebut Kadin Kominfo meminta Kabid PKP menjelaskan secara detail output, sasaran dan bentuk-bentuk kegiatannya di lapangan. Beliau juga mengingatkan agar semua target output dan sasaran benar-benar dapat tercukupi melalui anggaran yang ada di DPA 2019,  sehingga semua target dapat tercapai optimal dan penyerapan anggaran sesuai jadwal.

Kadin Kominfo, Kusnandaka Tjatur P meminta agar untuk kegiatan workshop TPID (Tim Pengelola Informasi Desa) yang dijadikan satu dengan workshop KIM dibuatkan silabi. Untuk kegiatan ini, pertama adalah webdesnya sendiri, kedua konten webdes yang nanti berisi data untuk DIP menyesuaikan kriteria Kemendes dan Komisi Informasi. “Dengan demikian kita sudah menyiapkan calon peserta-peserta lomba desa selain Pejambon. Materi lainnya adalah inputing data dasar tingkat desa mengacu target prioritas Bupati, yaitu pendidikan, kesehatan, kemiskinan, kartu petani yang dasarnya data penduduk, nantinya menggunakan SID (sistem informasi desa)”, terangnya.

Sekdin Kominfo, Djoko Suharmanto pada evaluasi rencana kegiatan Bidang Pengelolaan Komunikasi Pubilik menyampaikan salah satu evaluasi pada seksi Kemitraan Komunikasi Publik, bahwa perlu diadakan FGD (Focus Discussion Group) atau workshop yang melibatkan Bagian Humas dan Protokol dan semua reporter di Dinas Kominfo, yang materinya pokoknya teknis sekali. “Hasilnya, ketika ada tamu, reporter harus dapat melakukan wawancara dan shooting dengan teknik yang baik. Jika digali, yang kita lakukan selama ini adalah talknews (ada pembicaraan dicatat lalu difoto dan diberitakan) itu paling mudah. Diatas itu ada wawancara dan yang paling bagus adalah talkshow”, terang Djoko

Lebih lanjut Djoko juga menyampaikan evaluasi Anugrah Mandiri Humas (AMH), Pemkab Bojonegoro masih sering dibawah Kementerian. “Ketika di kategori Magazine, beritanya tidak talknews tapi sudah ‘human’ (ada interaksi) kemudian diberi foto bagus dan infografis. Jadi kedepan Tabloid Warta Bojonegoro tahun ini direncanakan menjadi Majalah yang isinya harus ada infografis”, tegas Djoko. (Nuty/Dinkominfo)


By Admin
Dibuat tanggal 15-01-2019
191 Dilihat
Bagaimana Tanggapan Anda?
Sangat Puas
79 %
Puas
7 %
Cukup Puas
0 %
Tidak Puas
14 %