Pelaksanaan Pendampingan (Bimtek) Pengelolaan Website OPD hari kedua, Rabu (11/09/2019) yang diselenggarakan di ruang Media Center Gedung Pusat Informasi Publik (PIP) Dinas Komunikasi dan Informatika, nampak terlihat peningkatan antusiasme dan jumlah peserta, banyak wajah-wajah baru. Bimtek hari kedua tersebut diikuti pengelola website dari Dinas Sosial, Dinas Perdagangan, Dinas Dukcapil, Dinas PU Bima dan PR, Dinas PU SDA, Dinas PKP Cipta Karya, Dinas Nakkan, BPBD, Dinas Pendidikan, Dinas Kepemudaan dan OR, Dinas Perhubungan, Dinas Budpar, Dinas Kesehatan, Dinas Koperasi dan UM, Dinas Pertanian, Dinas Damkar, RSUD Sosodoro, RSUD Padangan, RSUD Sumberrejo, Dinas Perpus dan Arsip, Dinas Perinaker, Dinas Perdagangan, dan Dinas P3A dan KB, total sejumlah 23 OPD.

Narasumber bimtek hari kedua tersebut adalah Kabid Pengelolaan Komunikasi Publik (PKP), Sutrisno Mawaputra, S.Kom dan Jatmiko, jurnalis senior dari Tempo. Sutrisno Mawaputra kembali mengingatkan kepada semua pengelola website OPD agar segera mengupdate konten karena di sela-sela kesibukannya Ibu Bupati Bojonegoro ikut memantau langsung konten berita, profil, data, dan foto/video.  “Dari hasil evaluasi dan monitoring Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo), banyak konten yang belum diupdate. Visi Misi (Misi Tujuan Sasaran) harus segera diupdate sesuai dengan RPJMD Kabupaten Bojonegoro 2018-2023,” tegasnya.

Sutrisno mencontohkan dari menu profil Dinas Kominfo, di sub menu Visi Misi, OPD mengunggah tentang Tujuan dan Sasaran serta Indikator masing-masing sesuai Renstra OPD Tahun 2018-2023. Data-data itu bisa didapat dari dokumen SAKIP OPD. Profil OPD itu menunjukkan identitas tugas fungsi dan target kinerja OPD. Update Visi Misi ini sangat urgent mengingat masih banyak website OPD yang mencantumkan visi misi RPJMD 2013-2018 (lama). Website standar OPD yang ada saat ini memiliki menu Home, Profil, Berita, Agenda, Gallery dan PPID.

“Untuk tugas dan fungsi OPD mengacu pada Peraturan Daerah Nomor 13 Tahun 2016, dan Perbupnya (tentang Kedudukan, Susunan Organisasi, Uraian Tugas dan Fungsi serta Tata Kerja OPD) sesuai dengan masing-masing OPD (rata-rata perbup tahun 2016). Untuk struktur organisasi juga mengacu perbup tersebut.” imbuhnya.

Lebih lanjut Sutrisno menjelaskan, Menu PPID menginformasikan tentang transparansi dan akuntabilititas OPD seperti diamanatkan oleh Undang-undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik. Sub Menu berisi Daftar Informasi Publik (DIP), Kerangka Acuan Kerja masing-masing KPA/PPTK, DPA APBD dan SAKIP (IKU, IKI, Renstra, Renja/RKT, LKJIP, SKP, Perjanjian Kinerja, Laporan Kinerja dan lainnya). Data-data terkait SAKIP dan LPPD tersedia di Subag Program dan Pelaporan.  Realisasi Kegiatan Tahun lalu, Alokasi Anggaran tahun sekarang dan Ringkasan DPA OPD tahun sekarang agar disajikan dalam bentuk infografis dan dbuatkan sub menu infografis tahunan. Data Asset OPD yang berada menjadi sub menu PPID bisa didapatkan dari pejabat pengelola barang daerah. Untuk data DPA OPD, selain tersedia di Simda Keuangan masing-masing, data tersebut dapat diunduh melalui website BPKAD (bpkad.bojonegorokab.go.id).

Sutrisno juga mengingatkan terkait konten di menu galery foto dan foto pemberitaan, agar menghindari foto seremonial atau menampilkan figur. Misalnya foto/berita tentang pemberian bantuan oleh Dinas Sosial, jangan foto pejabat saat meresmikan atau saat rapat, tapi foto saat proses penyerahan bantuan kepada penerima.

Sementara itu Jatmiko, jurnalis senior Tempo pada penyampaian materi tentang pembuatan berita singkat sesuai kaidah jurnalistik, menekankan agar dalam pembuatan berita/artikel harus memenuhi kaidah 5W 1 H ‘what, who, where, when, why, dan how’ (apa, siapa, di mana, kapan, kenapa dan bagaimana). Jatmiko mengajarkan bagaimana memaparkan sebuah materi pada suatu berita, mana yang harus didahulukan.

Menurut Jatmiko sebuah berita terdiri dari beberapa bagian yaitu Head (Judul), Lead (Teras Berita), Body (Isi Berita), dan Leg. Dalam menulis berita, unsur-unsur tersebut harus ada untuk melengkapi isi berita yang ditulis dengan struktur “Piramida Terbalik”. Penjelasan masing-masing bagian berita tersebut sebagai berikut :

  1. Judul (Head). Setiap berita harus mempunyai judul yang diletakkan di paling atas. Judul sebaiknya jangan terlalu panjang namun merangkum isi berita.
  2. Teras Berita (Lead). Teras berita adalah paragraf awal dari sebuah berita yang berisikan informasi terpenting dari berita tersebut. Unsur-unsur berita yang termasuk dalam teras berita adalah what, when, where dan who.
  3. Isi Berita (Body). Dua unsur yang tersisa yaitu why dan how bisa dituliskan di isi berita. Di bagian ini akan berisi detail atau kronologi peristiwa tersebut, termasuk kutipan-kutipan yang disampaikan narasumber.
  4. Informasi Tambahan (Leg). Bagian terakhir ini bisa berisikan informasi-informasi pendukung seperti background story. Background story adalah informasi-informasi terdahulu yang ada kaitan dengan berita agar masyarakat lebih mengerti tentang berita tersebut.

“Prinsip karya jurnalistik yang baik itu mempermudah orang untuk memahami, tidak berisi berita bohong (hoaks), bukan hasil copy/paste”, ungkap Jatmiko. (Nuty/Dinkominfo)


By Admin
Dibuat tanggal 14-09-2019
226 Dilihat
Bagaimana Tanggapan Anda?
Sangat Puas
79 %
Puas
7 %
Cukup Puas
0 %
Tidak Puas
14 %