Sesuai jadwal TNI Manunggal Masyarakat Desa (TMMD) yang ke-95 berlangsung tanggal 8-28 Oktober 2015 di Desa Bakung Kecamatan Kanor sangat bermanfaat bagi penduduk Kecamatan Kanor dengan jumlah penduduk sebanyak 4.044 jiwa terdiri dari laki-laki : 2.069 jiwa, perempuan :1.975 jiwa dengan jumlah KK sebanyak 1.214 dan mayoritas mata pencaharian penduduk bercocok tanam , sebagian kecil pegawai negeri.
Pantauan Pantauan Dinkominfo diisana sini banyak TNI yang berbaur dengan masyarakat ada yang merenovasi Mushola, Pemavingan Jalan Poros, Pemavingan Jalan Lingkungan, Pemeliharaan Saluran , merenovasi jembatan, bergotong royong memperbaiki jalan yang rusak , ada yang memugar rumah penduduk yang tidak layak huni, memperbaiki saluran air, membangun jembatan dan lain-lain adalah wujud pengabdian TNI kepada masyarakat dan kemanunggalan TNI dengan masyarakat sehingga akan tercipta masyarakat Indonesia yang kuat sulit dicerai beraikan oleh negara lain yang kemudian akan tercipta ketentraman sebagai modal membangun negeri ini.
Selain itu, juga penyuluhan-penyuluhan dari Instansi seperti dari Dinas Kominfo Kabupaten Bojonegoro, BPN Kabupaten Bojonegoro, Kemenag Kabupaten Bojonegoro, Dinas Capil Kabupaten Bojonegoro, BPPKB Kabupaten Bojonegoro, Dinas Kesehatan Kabupaten Bojonegoro, Kodim 0813 Bojonegoro, Polres Bojonegoro, Dinas Pertanian Kabupaten Bojonegoro, Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Bojonegoro, Dinas Hutbun Kabupaten Bojonegoro yang sesuai dengan tupoksi kerja masing –masing untuk masyarakat Kecamatan Kanor.
Salah satunya dari Kantor Ketahanan Pangan dalam memberikan penyuluhan tentang Wbahan berhaya kepada kaum perempuan di Desa Bakung dibalai desa setempat, Kamis (22/10/2015). dalam penyuluhan ini menjelaskan :
Formalin adalah larutan yang tidak berwarna dan baunya sangat menusuk.Formalin biasanya digunakan sebagai bahan perekat untuk kayu lapis dan desifektan untuk peralatan rumah sakit serta untuk pengawet mayat Formalin dilarang digunakan untuk pengawet pangan.
Formalin sangat bahaya jika terhirup, mengenai kulit dan tertelan. Jika terhirip dapat menyebabkan iritasi saluran pernapasan jika mengenai kulit dapat menyebabkan luka bakar, reaksi alergi, jika tertelan akan menyebabkan rasa terbakar pada mulut, tenggorokan dan perut, sakit menelan, mual dan muntah, sakit kepala, kejang hingga koma. Dapat pula merusak hati, jantung, Otak, ginjal, syaraf. Konsumsi dalam jangka panjang akan menyebabkan kanker jika tertelan formalin sebanyak 30 ml (5 sendok makan) menyebabkan kematian. Beberapa penyalahgunaan formalin pada pangan di antaranya : Mie basah, tahu, ikan segar dan ikan kering.
MENGANDUNG FORMALIN
Ciri – ciri mie basahberformalin :
Tidak lengket, lebih mengkilat, bau menyengat khas formalin. Bertahan lebih dari 1 (satu) hari pada suhu ruang/suhu kamar.
Ciri – ciri tahu berformalin :
Tahu dengan bau menyengat khas formalin tidak mudah hancur. Bertahan lebih dari 1 (satu) hari pada suhu ruang/suhu kamar,
Ciri – ciri ikan asin, ikan segar, dan daging segar berformalin :
Tidak dihinggapi lalat, bau menyengat khas formalin.
Boraks adalah senyawa berbentuk kristal putih tidak berbau dan stabil pada suhu dan tekanan normal. Boraks merupakan senyawa kimia dengan nama natrium tetraborat (NaB4O710H20) Jika larut dalam air anak menjadi hidroksida dan asam borat (H3BO3)
Salah satu bentuk turunan boraks yang sering disalah gunakan untuk pangan adalah blengBoraks atau asam boraks biasanya digunakan untuk bahan pembuat detergen, mengurangi kesadaran air dan antiseptik. Boraks dilarang digunakan untuk pangan.
Boraks sangat bahaya jika terhirup, mengenai kulit, mata dan tertelan. Akibat yang ditimbulkan dapat berupa iritasi pada saluran pernapasan, iritasi pada kulit dan mata, mual, sakit kepala, nyeri hebat pada perut bagian atas. Jika dikonsumsi dalam jangka panjang akan menyebabkan kerusakan ginjal, kegagalan sistem sirkulasi akut bahkan kematian. Konsumsi boraks 5-10 gram oleh anak-anak dapat menyebabkan shock dan kematian. Beberapa penyalahgunaan boraks dalam pangan di antara: bakso, cilok, lontong, kerupuk gendar.
Ciri-ciri mie basah, bakso, lontong, cilok, dan otak-otak mengandung boraks:
Tekstur sangat kenyal, tidak lengket, tidak mudah putus.
Ciri-ciri kerupuk rambak dari tepung, gendar mengandung boraks:
Tekstur sangat renyah, terasa getir
RHODAMAN B DAN METHANYL YELLOW
Rhodamin B adalah pewarna sitetis berbentuk serbuk kristal merah keunguan dan dalam larutan akan berwarna merah terang berpendar. Rhodamin B biasa dugunakan untuk industri tekstil dan kertas. Rhodamin B dilarang digunkan untuk pewarna pangan.
Methanyl Yellow atau kuning metanil adalah zat warna sintesis berwarna kuning kecoklatan dan berbentuk paadat atau serbuk yang digunakan untuk pewarna tekstil (kain) dan cat Methanyl yellow dilarang digunakan untuk pangan
Bahaya akut rhodamin B dan methanyl yellow bila tertelan dapat menyebabkan iritasi pada saluran pencernaan, jika terpapar pada bibir dapat menyebabkan bibir pecah – pecah, kering, gatal, bahkan kulit bibir terkelupas. Bahaya kronis akibat konsumsi dalam jangka panjang menyebabkan gangguan fungsi hati, gangguankandung kemih, bahkan kanker. Berberapa penyalahgunaan rhodamin B dan methanyl yellowpada pangan, antara lain : krupuk, terasi, gulali, sirup berwarna merah.
(Nuty/Dinkominfo)
Sangat Puas
75 % |
Puas
6 % |
Cukup Puas
6 % |
Tidak Puas
13 % |