Rangkaian Peringatan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia ke-71 di Bojonegoro yang diselenggarakan oleh Pemkab Bojonegoro sejak tanggal 16 Agustus 2016, mulai dari Pidato Kenegaraan, Pengukuhan Paskibraka, Tasyakuran, AKRS, Detik-detik Proklamasi, Penurunan Bendera Merah Putih, akhirnya sampai pada puncaknya yaitu malam Resepsi Kenegaraan yang digelar di tempat wisata terbaru di Bojonegoro di Jalan Veteran, GoFun, sekaligus peresmian tempat wisata baru tersebut oleh Bapak Bupati Bojonegoro. Seluruh rangkaian HUT tersebut didokumentasikan dan dipublikasikan secara lengkap oleh tim dari Dinas Kominfo bersama mitra profesi.
       Malam Resepsi Kenegaraan yang dihadiri oleh beberapa Kepala SKPD Pemkab, jajaran Forpimda, sejumlah anggota DPRD, tokoh agama, komunitas bisnis di Bojonegoro, tokoh politik, Koramil di Bojonegoro, Veteran Kemerdekaan RI, Paskibraka angkatan 2016, sejumlah anak yatim, dan kalangan akademisi tersebut diisi dengan beberapa sajian kegiatan seperti gelar tari tradisional persembahan dari Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, tari Barongsai, dan peresmian wahana wisata terbaru “GoFun” yang ditandai dengan penekanan tombol bersama-sama oleh Bapak Bupati Bojonegoro H. Suyoto, didampingi Bapak Wakil Bupati H. Setyo Hartono, Anggota DPR RI, Ketua DPRD Bojonegoro, dan Komisaris Perusahaan pemilik GoFun.
       Bapak Bupati Bojonegoro, H. Suyoto dalam sambutannya menyampaikan bahwa dalam mengisi kemerdekaan agar dimaknai dengan tekad dan upaya menumbuhkan karakter melalui pendidikan formal dan non formal. Beliau menegaskan bahwa cara mengisi kemerdekaan dengan mewujudkan tiga pilar yaitu politik, budaya, dan ekonomi. Beliau mengajak semua pihak untuk mendukung investor yang akan mengembangkan bisnisnya di Bojonegoro demi tumbuhnya perekonomian rakyat. Berkumpulnya semua elemen dalam malam resepsi kenegaraan bertujuan untuk menyatukan maksud dan mewujudkan wong Jonegoro yang mampu melampaui batas. Menurut Beliau, politik merupakan wadah untuk mengumpulkan aspirasi, untuk menorehkan suatu perubahan, dan budaya sebagai media dalam menyampaikan aspirasi dan perubahan itu.
       Beliau menyatakan bahwa Pemkab sekarang ini sangat berbeda dengan kondisi 6 tahun yang lalu, karena saat ini Pemkab Bojonegoro telah menerapkan  53 sistem IT untuk membantu pemerintah. Semua itu dilakukan dalam rangka mengembangkan 4 hal, yang pertama adalah transparansi, kedua akuntabilitas, ketiga membuka partisipasi publik sebesar-besarnya, dan yang keempat supaya lahir terus inovasi-inovasi di bidang pemerintah. Beliau menambahkan bahwa Pemkab melakukan semua itu dalam rangka agar kepercayaan publik terus meningkat, karena Pemkab percaya bahwa kuncinya adalah kepercayaan publik, dan jika kita ingin dipercaya maka kita harus transparan. Berikutnya yang kedua kita tidak boleh ngawur, yang dilakukan jika diruntut harus dapat dipertanggungjawabkan dari sisi proses maupun dari sisi hasilnya. Ketiga kita ini bersyukur 53 aplikasi IT mungkin akan berkembang menjadi 54, 55, 56, 57 dan seterusnya yang sebagian besar dibikin juga oleh anak-anak bojonegoro.
       Dipilihnya wahana wisata GoFun tersebut memang kurang lazim karena selama ini hampir selalu diselenggarakan di Pendopo Malowopati Pemkab Bojonegoro. Penyelenggaraan Resepsi Kenegaraan di wahana wisata baru tersebut tetap memakai protokoler standar Pemkab Bojonegoro. Ketua Umum Panitia Peringatan HUT Kemerdekaan RI ke-71 dan Hari Jadi Bojonegoro ke-339, Bapak Soehadi Moelyono pada beberapa media menyatakan bahwa alasan dipilihnya GoFun sebagai tempat Resepsi Kenegaraan yaitu dalam rangka memperkenalkan kepada masyarakat wisata baru di Bojonegoro. (Nuty/Kominfo)


By Admin
Dibuat tanggal 19-08-2016
869 Dilihat
Bagaimana Tanggapan Anda?
Sangat Puas
74 %
Puas
11 %
Cukup Puas
5 %
Tidak Puas
11 %