Pemerintah Kabupaten Bojonegoro, Jumat (10/4/2015) kembali mengadakan acara dialog terbuka dengan masyarakat Bojonegoro. Acara tersebut dihadiri oleh narasumber dari Bank UMKM Provinsi Jawa Timur, Dinas Pendidikan dan Badan Lingkungan Hidup (BLH).

Dalam kesempatan tersebut narasumber dari Bank UMKM menjelaskan bahwa Bank UMKM siap melayani kebutuhan masyarakat Bojonegoro dalam bidang keuangan sesuai dengan mottonya yaitu Cepat Mudah Murah Menghimpun Dana. Bank UMKM ingin turut serta dalam mengembangkan perekonomian rakyat Bojonegoro melalui pemberian kredit bunga 0,3-1%. Untuk memudahkan pelayanan kepada masyarakat, Bank UMKM akan merencanakan membuka kantor Kas di Kecamatan Sugihwaras yang mana sebelumnya telah membuka kantor Kas   Jalan Untung Suropati nomor 27 Bojonegoro, Kalitidu dan Sumberrejo. Selain itu Bank UMKM juga akan memprogramkan kredit khusus pertanian guna mensukseskan Bojonegoro sebagai lumbung pangan dan energi.

Sedangkan dari Dinas Pendidikan menyampaikan bahwa pelaksanaan Ujian Nasional tingkat SMA/MA/SMK akan dimulai pada hari Senin-Rabu (13-15/4/2015). Dalam pelaksanaan Ujian Nasional (UNAS) tahun ini ada perbedaan dari pada tahun sebelumnya. Di tahun 2015 ini pelaksanaan UNAS tingkat SMA/MA/SMK selain dilaksanakan melalui ujian tulis yang dikenal dengan naman Paper Base Test (PB) juga dilaksanakan melalui sistem computer yang dikenal dengan nama Computer Base Test (CBT). Sekolah yang menggunakan system CBT adalah SMA Negeri 1, SMK Negeri 2 dan SMK Negeri 4 Bojonegoro.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bojonegoro, Khusnul Huluq mengharapkan kejujuran pelaksanaan UNAS tahun 2015 ini bisa lebih baik dari pada tahun sebelumnya apalagi pelaksanaannya dilakukan dengan CBT. Dengan CBT peserta UNAS akan mendapatkan soal yang berbeda dengan peserta lainnya dalam satu ruangan karena komputer  telah mengacak soal-soal dan jawaban-jawaban yang ada. Seluruh siswa harus mengerjakan dengan jujur karna kejujuran merupakan karakter yang wajib dimiliki oleh bangsa Indonesia. Orang tua juga harus memberi semangat dan doa untuk keberhasilan anak-anaknya.

Sementara itu Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Bojonegoro akan ikut mensukseskan penilaian Adipura. Masyarakat Bojonegoro diharapkan ikut serta dalam menjaga kebersihan lingkungan. Ini juga seirama dengan apa yang disampaikan oleh Wakil Bupati Bojonegoro, Setyo Hartono bahwa tanpa bantuan seluruh warga Bojonegoro akan sulit untuk mewujudkan bojonegoro yang bersih. Setyo Hartono juga menginstruksikan ke seluruh SKPD yang ada agar ikut mensosialisasikan tentang tindakan menjaga kebersihan lingkungan di seluruh wilayah Kabupaten Bojonegoro. Diharapkan setiap minggu diadakan kerja bakti bersih-bersih lingkungan dengan tidak membedakan yang kaya atau yang miskin. Seluruh warga wajib untuk gotong royong membersihkan lingkungan. (Nuty/Dinkominfo)