Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) kembali melakukan pendampingan/bimtek implementasi Sistem Informasi Desa (SID) yang mana kali ini ditargetkan dilaksanakan untuk 28 kecamatan secara bertahap dalam bulan Oktober 2019 ini selama lebih kurang 14 hari dengan 2 tim per hari/kecamatan.

Pendampingan/bimtek hari pertama oleh tim 1 telah dilaksanakan Senin (07/10/2019) di kantor Pemerintah Desa Tulung Kecamatan Trucuk yang diikuti oleh operator dari 12 pemerintah desa (pemdes) yang ada di Kecamatan Trucuk, didampingi unsur pejabat kecamatan. Sedangkan untuk tim 2 melakukan pendampingan implementasi SID untuk operator pemdes di wilayah Kecamatan Dander.

Alit Saksama P. SSTP membuka bimtek menjelaskan bahwa kegiatan tersebut merupakan implementasi program prioritas Bupati dan Wakil Bupati Bojonegoro ke-14, yaitu Bojonegoro Green & Smart City, dan juga sebagai bentuk implementasi Undang-Undang Desa Nomor 6 Tahun 2014 serta Peraturan Presiden Nomor 95 Tahun 2018 tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE).

Menurut Alit, program prioritas Bupati dan Wakil Bupati Bojonegoro, khususnya yang ke-14 (Bojonegoro Green & Smart City), memiliki makna bahwa implementasi teknologi informasi (TI) mencakup sampai tingkat desa. Secara regulasi juga telah terdukung dengan Peraturan Bupati Nomor 10 Tahun 2017 Tata Kelola Informasi Desa yang mengatur terkait tim pengelola informasi desa, implementasi transparasi dan akuntabilitas desa (PPID Desa). Implementasi TI sampai tingkat desa tersebut juga dalam rangka memenuhi amanah Peraturan Presiden Nomor 39 Tahun 2019 tentang Satu Data Indonesia yang mana arahnya SID akan jadi prototype Satu Data Daerah di Bojonegoro.

“SID diharapkan akan mempermudah desa dalam memberikan layanan informasi, transparansi, layanan persuratan, dan lain-lain yang berbasiskan data penduduk. Harapannya desa semakin mudah dan cepat dalam bekerja, sedangkan masyarakat dapat mendapatkan pelayanan informasi yang akurat”, terangnya. Lebih lanjut juga disampaikan SID tersebut disediakan secara gratis untuk 419 desa yang ada di Bojonegoro, jadi pemdes tinggal menggunakan, tidak perlu menyewa hosting di tempat lain.

Dalam bimtek tersebut operator pemdes mendapat materi terkait inputing data profil desa, inputing data kependudukan pada tabel excel yang sudah disediakan dan verifikasi/validasi data kependudukan pada tabel excel yang sebelumnya telah disediakan oleh Dinas Kominfo. Mereka juga diajarkan cara entry data kependudukan pada aplikasi, impor data dari tabel excel ke aplikasi SID, penambahan jenis program bantuan pada aplikasi, enrty data program bantuan pada aplikasi dan penjelasan beberapa fasilitas SID lainnya yang nantinya mendukung peningkatan pelayanan kepada masyarakat desa. (Nuty/Dinkominfo)