Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro terus matangkan persiapan Desa Kedungsumber Kecamatan Temayang yang terpilih berdasarkan rekomendasi Komisi Informasi (KI) Provinsi Jawa Timur untuk mengikuti Kegiatan Apresiasi Keterbukaan Informasi Publik (KIP) Desa. Untuk itu dilaksanakan Rapat Persiapan Apresiasi KIP Desa di Gedung Pusat Informasi Publik (PIP) Kabupaten Bojonegoro, Kamis (29/04/2021) yang dihadiri Kadin Kominfo bersama jajaran, unsur Dinas PMD, Camat Temayang, Kades Kedungsumber, dan Perwakilan Operator PPID Kecamatan.
Sekdin Kominfo Nuriski Imandari, S.Kom, MM menyampaikan, rapat koordinasi ini menindaklanjuti hasil rekomendasi Komisi Informasi (KI) Provinsi Jawa Timur (Jatim) bahwa Desa Kedungsumber terpilih sebagai salah satu yang mewakili Jatim nanti pada kegiatan Apresiasi KIP Desa tingkat nasional. Tahun lalu yang terpilih mendapat penghargaan tingkat Jatim adalah Desa Prayungan Kec. Sumberrejo dan Desa Kedungsumber dimana Prayungan mendapat 3 kategori penghargaan sedangkan Kedungsumber mendapatkan 2 kategori.
Sisi lain, support infrastruktur telekomunikasi di Kedungsumber sangat minim BTS dan internet minim, fiber optic juga tidak ada, SDM IT juga minim. Dengan situasi keterbatasan ini Desa Kedungsumber mampu menunjukkan bukti keterbukaan informasi secara digital. Mampu mewujudkan keterbukaan informasi publik desa. “Dinas Kominfo akan memberikan support terkait semua kegiatan dengan berpedoman pada regulasi, Undang-Undang No. 14 Tahun 2008 tentang keterbukaan Informasi Publik dan Peraturan Komisi Informasi No. 1 Tahun 2018 tentang Standar Layanan Informasi Publik (SLIP) Desa,” ucapnya.
Mengacu peraturan substansi yang perlu dicukupi oleh desa terkait informasi publik adalah Informasi yang wajib disediakan dan diumumkan secara berkala, Informasi yang wajib diumumkan secara serta merta, Informasi yang wajib tersedia setiap saat, dan Informasi yang dikecualikan. Substasi berikutnya adalah komitmen dari Kepala Desa (ada kecukupan regulasi), ada supporting sarana digital, penyediaan Desk PPID di desa, serta penguatan SDM. Hal-hal tersebut menjadi indikator yang harus dipenuhi untuk penilaian secara umum. “Secara point-point tersebut kita akan bantu bedah, mana yang belum dicukupi untuk penilaian administrasi. Jika belum dicukupi bagaimana dalam waktu dekat kita cukupi, apa kendala-kendala di desa akan kita diskusikan dan bantu bersama-sama,” sambungnya.
Dalam kesempatan itu Camat Temayang Imam Cahyono menyampaikan dengan terpilihnya Desa Kedungsumber didorong menjadi referensi bagi desa lainnya. Pihak kecamatan akan terus mengawal dan mohon pendampingan IT dari Kominfo, membantu meminimalkan area blankspot terutama di Desa Kedungsumber.
Selanjutnya Kades Desa Kedungsumber, Ir. Kardi menyampaikan bahwa pihaknya terkejut karena terpilih oleh KI Prov. Jatim. “Saya bersama perangkat desa dan BPD sejak awal bekerja selalu berdasar regulasi. Sejak tahun 2015 kami berupaya belajar IT, berupaya untuk kolaborasi mencari literasi dengan desa lain di seluruh Indonesia. Hingga kami dengan swakelola dan swadaya pada tahun 2016 awal telah memasang jaringan internet, dokumen-dokumen juga sudah ada untuk lomba desa tingkat provinsi. Kami sebelumnya sudah mendapat pendampingan dari Dinas Kominfo, dan dari parameter penilaian yang diminta, kami sudah punya walaupun kurang sedikit,” terangnya.
Lebih lanjut Kades Kedungsumber menegaskan pihaknya tetap berkomitmen menjalankan KIP. “Bahkan tidak ada anggaranpun kami siap, niat dan dedikasi kita tanam. Wilayah kami memang blankspot, dari 4 dusun hanya 1 dusun tidak blankspot. Sentral pemerintahan kami termasuk blankspot. Namun kami mendapatkan apresiasi, desa kami sudah terpasang jaringan tower dan seminggu lagi sudah beroperasi. Kami akan terus meningkatkan SDM IT karena itu paling utama. Harapan kami nanti setelah mengikuti kompetisi tingkat nasional ada mengikuti jejak kami. Bukan untuk diri sendiri tetapi juga yang lain, utamanya untuk peningkatan SDM baik internal desa mungkin desa lain,” tandasnya.
Sementara itu Kadin Kominfo Drs. Nur Sujito, MM menyampaikan apresiasi atas terpilihnya Desa Kedungsumber berdasarkan rekomendasi KI Prov. Jatim untuk mengikuti penilaian tingkat Jatim, menjadi salah satu desa yang sangat inovatif di Bojonegoro dan memiliki komitmen sangat besar utamanya dalam keterbukaan informasi publik. “Kami menyampaikan dukungan, jika nanti Desa Kedungsumber membutuhkan pendampingan dalam berbagai hal. Intinya Dinas Kominfo sangat mengapresiasi dan mendukung Desa Kedungsumber,” tutur Kadin Kominfo.
Kadin Kominfo juga menyampaikan evaluasi agar website desa kedungsumber.desa.id yang telah ada sejak tahun 2016 segera diintegrasikan dengan Sistem Informasi Desa (SID) yang telah dibangun Pemkab Bojonegoro mulai tahun 2017, hal ini untuk saling menguatkan. BLT DD juga menjadi poin penilaian yang tinggi nilainya. Terkait solusi area blankspot akan terus ditindaklanjuti oleh Dinas Kominfo. Kadin Kominfo meminta komitmen kerja bersama semua pihak untuk mensukseskan kegiatan ini. (Nuty/Kominfo)
|
|
|
|
|
Sangat Puas
76 % |
Puas
10 % |
Cukup Puas
5 % |
Tidak Puas
10 % |