Peringatan Hari Jadi Kabupaten Bojonegoro Ke 343, Selasa (20/10/2020) di Pendopo Malowopati  dalam suasana Pandemi Covid-19 yang sampai saat ini masih mengupayakan pencegahan penularan dan penanganan. Masyarakat Bojonegoro harus selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap aktivitas yang dilaksanakan hanya diikuti oleh Bupati Bojonegoro, Sekretaris Daerah, Forkopimda, Anggota DPRD Bojonegoro, pimpinan BUMD dan instansi vertikal, insan pers, para penerima penghargaan. Selain itu, upacara juga diikuti secara virtual oleh camat di 28 Kecamatan yang ada di Kabupaten Bojonegoro.

Dalam sambutannya, Bupati Bojonegoro Anna Muawanah menyampaikan, pada kesempatan yang berbahagia ini terlebih dahulu bersama-sama memanjatkan puji syukur kehadirat Allah Subhanahu Wata’ala, Tuhan Yang Maha Kuasa, karena atas perkenan-Nya, dapat memperingati Hari Jadi Kabupaten Bojonegoro ini, dalam keadaan sehat wal afiat.

Bupati Bojonegoro mengajak menjadikan Peringatan Hari Jadi Bojonegoro yang bersejarah ini sebagai momentum evaluasi terhadap pembangunan yang telah dilakukan, dengan lebih menguatkan tekad, kepedulian sosial, tolong menolong, semangat gotong royong, persatuan, persaudaraan dan solidaritas di tengah ujian Pandemi Covid-19.

“Mari kita senantiasa berjuang untuk bekerja keras, bergerak maju dan mengukir prestasi bersama sebagaimana slogan Peringatan Hari Jadi Kabupaten Bojonegoro ke-343 kali ini,” kata Bupati Bojonegoro.

Pada kesempatan berbahagia ini, lanjut Bupati, ijinkan secara khusus menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang setinggi tingginya kepada para Pemimpin pendahulu, sesepuh dan pini sepuh, alim ulama, tokoh masyarakat, semua pemangku kepentingan dan seluruh masyarakat Bojonegoro yang telah berkiprah dalam membangun Bojonegoro tercinta.

“Semoga sumbangsih bapak ibu menjadi amal kebaikan yang barokah dan menjadi tanda mata bagi generasi mendatang,” ucap Bupati.

Pembangunan di Kabupaten Bojonegoro mempunyai filosofi mewujudkan masyarakat yang beriman, sejahtera dan berdaya saing. Beriman mempunyai arti bahwa pelaksananaan pembangunan berlandaskan nilai-nilai religius dan kearifan lokal serta dengan tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan dan bertanggung jawab.

Sejahtera bermakna bahwa pembangunan dilaksanakan guna meningkatkan kualitas sumber daya manusia dan kesejahteraan masyarakat serta mampu memberikan rasa aman dan keberpihakan pada perempuan, anak-anak, disabilitas dan kaum dhuafa.

Sedangkan berdaya saing bermakna pembangunan dilaksanakan guna meningkatkan daya saing ekonomi daerah berbasis potensi lokal serta meningkatkan kuantitas dan kualitas pembangunan infrastruktur yang merata dan ramah lingkungan.

“Dalam kehidupan manusia, semakin bertambah usia maka semakin matang dan dewasa. Demikian halnya dengan Kabupaten kita. Semakin bertambahnya waktu, pembangunan yang dilaksanakan semakin menunjukkan peningkatan atau perbaikan,” ujarnya.

Tolok ukur kinerja pemerintah daerah diukur dari capaian indikator kinerja utama daerah.
Indeks Pembangunan Manusia (IPM) yang diukur dari sektor pendidikan, kesehatan dan daya beli menunjukkan peningkatan dari tahun ke tahun. Pada tahun 2019 IPM Bojonegoro sebesar 68,75 mengalami peningkatan 0,9 dari capaian tahun 2018 yang sebesar 67,85. Peningkatan sebesar 0,9 ini termasuk salah satu dari 5 (lima) Kabupaten/Kota di Jawa Timur dengan kenaikan paling besar.

“Pertumbuhan ekonomi juga menunjukkan hasil yang menggembirakan,” kata Bupati.

Pertumbuhan ekonomi dengan migas meningkat dari 4,41% pada Tahun 2018 menjadi 6,34% pada Tahun 2019, sedangkan pertumbuhan ekonomi non migas tumbuh melambat, yaitu dari 5,66% pada Tahun 2018 menjadi 5,29% pada Tahun 2019.

Pemerintah Kabupaten Bojonegoro dalam kurun waktu 2018 dan 2019 juga telah mampu menurunkan angka pengangguran sebesar 0,49%. Tingkat Pengangguran Terbuka Kabupaten Bojonegoro Tahun 2018 sebesar 4,19% menjadi sebesar 3,7% pada Tahun 2019.

“Dengan adanya Pandemi Covid-19 saat ini kita semua harus waspada terhadap bertambahnya angka pengangguran sebagai imbas dari pemutusan hubungan kerja,” tutur Bupati.

Adapun penyerahan penghargaan orang-orang berprestasi Kabupaten Bojonegoro Tahun 2020

No.

Nama dan Alamat

Sebagai

1.

Yus Sulisyanto, S.Kep.Ns

Tenaga yang melakukan terobosan dan inovasi PPI di Rumah Sakit sesuai standar WHO dalam penanganan covid-19

2.

M.Sugiyanto, S.Kep.Ns

Kepala ruang pelayanan covid-19 di RSUD dr.R. Sosodoro Djatikoesoemo di era pandemi covid-19

3.

Tiyas Apriliana, A.Md

Kepala instalasi Sistem Informasi RSUD dr.R. Sosodoro Djatikoesoemo  yang inovatif dalam mengembangkan teknologi informasi

4.

dr. Wira Santoso, Sp.PK

Kepala instalasi laboratorium RSUD dr.R. Sosodoro Djatikoesoemo yang melakukan pengembangan layanan dalam masa darurat  covid-19

5.

Maskur Hadi, S.Kep.Ns

Perawat IGD dr.R. Sosodoro Djatikoesoemo yang berperan dalam screening awal pasien terutama dalam masa darurat  covid-19

6.

Suyadi Desa Kabalan Kecamatan Kanor

Pelopor disabilitas nelayan pembuat jaring penangkap ikan

7.

Drs.Sugeng Firmanto Camat Purwosari

Kinerja pelunasan PBB-P2 untuk buku kecamatan sampai dengan Rp.1 milyar

8.

Abdul Rokhman (Kades Pejambon)

Kepala desa yang berprestasi dalam keterbukaan informasi (keuangan, administrasi dan pelayanan) dan mengunggah detail informasi di website Sistem Informasi Desa (SID)

9.

Selamet Oerip Desa Sambongrejo Kecamatan Sumberrejo

Pendamping dapodik tenaga pendidik dan kependidikan PAUDNI DIKDASMEN dengan pembelajaran jarak jauh di era pandemi covid-19

10.

Hari Nugroho

Pelestari benda-benda cagar budaya dan pendirian museum R.13 di Panjunan Kalitidu

11.

Arga Sasongko

Seniman sekaligus wirausaha yang berkarya dalam bidang musik (pencipta lagu)

12

Kariyono, SP Desa Tanjung Kec.Tambakrejo

Penggerak kelompok tani yang “mati suri “ /tidak aktif menjadi aktif kembali dan pembangunan gudang brigade assintan swadaya

13.

Agung Sutikno Desa Krangkong, Kec. Kepohbaru

Petani inovatif

14.

Gapoktan Ngeper Maju Desa Ngeper Kec.Padangan

Gapoktan berprestasi tingkat Kabupaten Bojonegoro tahun 2020

15.

Kasmani (Kades Kalangan)

Tokoh konservasi di bidang lingkungan hidup.

 

 

 


By Admin
Dibuat tanggal 20-10-2020
345 Dilihat
Bagaimana Tanggapan Anda?
Sangat Puas
74 %
Puas
11 %
Cukup Puas
5 %
Tidak Puas
11 %