Kejadian gawat darurat dapat terjadi pada siapa saja, kapan saja dan di mana saja yang dapat mengancam keselamatan jiwa. Layanan gawat darurat medis menjadi prioritas Pemkab Bojonegoro untuk memastikan penanganan kesehatan dan keselamatan warga dalam kondisi darurat. Layanan tersebut ada di Siaga Bro Public Safety Center (PSC) 119.  

Layanan ini menjamin akses masyarakat terhadap pelayanan gawat darurat medis dengan respon cepat dan tepat selama 24 jam penuh, gratis tanpa dipungut biaya.

Siaga Bro Public Safety Center (PSC) 119 meliputi kegawatdaruratan medis seperti kecelakaan lalu lintas, serangan jantung, kondisi tidak sadar, korban bencana kebakaran ataupun kasus gawat darurat lainnya yang terjadi di rumah, tempat kerja atau tempat umum. Fasilitas pelayanan ini meliputi Tenaga Perawat terlatih, Dokter Konsulen serta Ambulance yang dilengkapi  dengan alat kesehatan canggih dan lengkap.

Warga yang menemui situasi gawat darurat dan membutuhkan pertolongan, bisa kontak Siagabro PSC 119 dengan nomor 0811-322-77-119 atau aplikasi Emergency Button yang dapat di download pada Playstore. 

Layanan gawat darurat medis ini beririsan dengan kejadian bencana, seperti kebakaran, banjir, gempa bumi, tanah longsor, dan sebagainya. Kini, Siagabro PSC 119 telah terintegrasi dengan Dinas Damkarmat (Pemadaman Kebakaran dan Keselamatan) serta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).  

Dengan begitu, masyarakat cukup mengakses satu pintu layanan untuk mendapatkan respon cepat, tepat, dan komprehensif dari Tim gabungan Tenaga Kesehatan, Damkar dan BPBD. Petugas akan memberikan pertolongan di lokasi kejadian dan jika diperlukan akan dilakukan rujukan ke Fasilitas Kesehatan/Rumah Sakit sesuai kondisi pasien. 

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bojonegoro, Ninik Susmiati, menyampaikan bahwa masyarakat dapat memanfaatkan layanan aplikasi Emergency Button Bojonegoro kapanpun selama 24 jam. Layanan ini bisa diakses masyarakat dengan menginstal aplikasi Emergency Button Bojonegoro yang tersedia di Playstore. Setelah itu, masyarakat perlu melakukan registrasi dengan mengisi data diri secara lengkap. 

“Begitu terdaftar, pengguna dapat menekan tombol darurat selama 3 detik apabila terjadi keadaan gawat darurat. Notifikasi otomatis akan langsung terkirim ke Command Center PSC 119 Bojonegoro, sehingga petugas bisa segera merespons dan memberikan pertolongan,” jelasnya.

Ninik mengajak seluruh masyarakat Bojonegoro untuk segera memanfaatkan layanan ini. “Mari bersama-sama kita gunakan aplikasi Emergency Button Bojonegoro. Dengan layanan darurat yang cepat, tepat, dan terintegrasi, keselamatan masyarakat bisa lebih terjamin,” pungkasnya.[zul/nn/ans]