Kamis (5/11/2020) di Co Creating Room Lantai 2 gedung Pemkab diadakan rapat tentang pembahasan penataan lahan garapan Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) Tani Makmur Kecamatan Ngraho. Dalam kegiatan tersebut dihadiri oleh Dinas Pertanian, Camat Ngraho, Kepala Desa LMDH, Disnakan, PMD, Perhutani, DLH, Dinas Kominfo, dan Kepala Bappeda. Pokok dari rapat tersebut adalah pembahasan  penataan lahan perhutani yang masuk menjadi garapan LMDH untuk dijadikan fasilitas umum.

Sebelumnya LMDH telah menyampaikan surat yang berisi usulan LMDH Tani Makmur yang isinya usulan pembuatan papan promo berbentuk videotron, fasilitas pembuangan sampah sementara, ruang terbuka hijau atau res area dan pasar hewan.  Kepala Bappeda Drs. Ec. M. Anwar Mukhtadlo meminta agar usulan tersebut dibahas sesuai dengan peraturan yang berlaku, baik peraturan dari Pemkab maupun peraturan dari Perhutani. Usulan tersebut bermaksud untuk kepentingan masyarakat bersama oleh karen itu perlu ditindak lanjuti namun harus sesuai dengan peraturan yang ada.

Ali Mustofa selaku ketua Tani Makmur sangat berharap usulan tersebut bisa ditindaklanjuti karena ini akan bisa membangkitkan perekonomian masyarakat Kecamatan Ngraho. Sementara itu Camat Ngraho juga sangat mendukung apabila usulan tersebut bisa segera diprogramkan. Dengan menghidupkan lagi pasar hewan akan meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar, begitu juga dengan adanya ruang terbuka hijau atau rest area ini akan menjadi destinasi wisata tersendiri bagi pengguna lalu lintas yang melewati kecamatan Ngraho. Sementara itu dengan adanya videotron diharapkan akan dapat menjadi salah satu media penyampaian program-program Pemkab Bojonegoro. Sementara itu Amir selaku Cabang Dinas Kehutanan (CDK) menyampaikan yang terpenting adalah adanya kerjasama antara Pemkab Bojonegoro dan Perhutani apabila akan memanfaatkan atau membangun fasilitas umum di area Perhutani. (nuty/Kominfo)