Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro terus mematangkan persiapan peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-76 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI). Rapat koordinasi lanjutan dilaksanakan Kamis (12/08/2021) di co-creating room lantai 2 Pemkab Bojonegoro.

Rapat dihadiri unsur Polres Bojonegoro, Kodim 0813 Bojonegoro, Kemenag, Dinas Perhubungan, Dinpora, Dinas Kesehatan, Dinas Kominfo, Dinas LH, Dinas PKPCK, Bakesbangpol, Satpol PP, Bagian Umum, Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan, serta unsur OPD lainnya.

Terkait HUT ke-76 RI, Menteri Sekretaris Negara melalui suratnya Tanggal 28 Juli 2021 Nomor: B.564/M/S/TU.00.04/07/2021, telah menyampaikan Pedoman HUT Ke-76 Kemerdekaan RI Tahun 2021. Surat ditujukan kepada seluruh jajaran pemerintah pusat dan daerah. Khusus di tingkat daerah untuk pelaksanaan HUT RI agar menyesuaikan dengan kondisi pandemi Covid-19 dan mengutamakan protokol kesehatan.

Kepala Satpol PP Kabupaten Bojonegoro, Arief Nanang Sugianto, S.STP.,MM menjelaskan, rangkaian kegiatan peringatan HUT ke-76 RI Tahun 2021 akan dilaksanakan Selasa (17/08/2021) pukul 07.00 WIB di halaman Pendopo Malowopati Bojonegoro secara daring dan luring. Acara akan diikuti oleh semua pejabat Kecamatan di Bojonegoro. Untuk Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) yang bertugas wajib menerapkan pola Prokes.

Kasatpol menyampaikan, dalam upacara kemerdekaan, Inspektur Upacara adalah Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah, Perwira Upacara dari Kodim 0813, Komandan Upacara dari Kodim 0813, Pembawa Acara dari Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan, Perwira Keamanan dari Satpol PP, Urusan Kesehatan dari Dinkes, Pembaca Doa dari Kemenag, Naskah-naskah (Pancasila, Pembukaan UUD 1945, Sambutan) dari Bagian Protokol dan KP, peralatan genset dari Dinas PU Bina Marga dan Penataan Ruang, taman dari DLH, alat komunikasi dari Dinas Kominfo.

“Detik-detik Proklamasi hanya virtual mengikuti dari pemerintah pusat. Terkait dengan undangan maksimal 30 orang. Renungan Suci di TMP jam 20.00 WIB pada hari Senin malam (16/08/2021), untuk yang terlibat langsung agar mengikuti gladi bersih yang dilaksanakan pada hari Minggu (15/08/2021) di halaman Pendopo Malowopati,” terangnya.

Lebih lanjut Kepala Dinas Perhubungan Bojonegoro Andik Sujarwo, S.STP, M.Si mengatakan bahwa terkait pelaksanaan HUT RI mulai pagi hari Selasa (17/08/2021), Jalan P. Mas Tumapel ditutup kecuali bagi personil yang mengikuti kegiatan karena untuk menghindari adanya suara kendaraan keras yang akan mengganggu.

“Menjelang penurunan bendera juga akan seperti itu. Kami sarankan ada tes PCR pada Paskibraka pada waktu mendekati upacara, karena dikuatirkan ada anggota yang terpapar sehingga perlu ada cadangan. Diharapkan pelaksanaan upacara ini tidak menjadi cluster penyebaran covid-19,” tuturnya.

Menanggapi hal tersebut Kabid dari Dinpora, Dery Aprilianto, S.STP mengungkapkan bahwa Paskibraka yang bertugas, mulai dari seleksi hingga pelaksanaan nantinya selalu dipantau kesehatannya, termasuk selalu dites SWAB/PCR. Bahkan Paskibraka juga ada yang dikarantina. Adapun tahapannya adalah, seleksi administrasi, tes kesehatan atau fisik, seleksi postur tubuh, tes pengetahuan umum atau wawasan kebangsaan dan psikotes.

“Adanya tes tersebut untuk mendapatkan Paskibraka yang disiplin tangguh dan cukup pengetahuan serta kemahiran teknis untuk dapat melaksanakan pekerjaannya serta meningkatkan daya tahan fisik/jasmani. Karena menjadi Paskibraka tidak hanya dituntut untuk mahir dalam baris berbaris tetapi juga harus mandiri, mempunyai rasa persaudaraan kekeluargaan dan setia serta patuh pada Negara Kesatuan Republik Indonesia,” jelasnya.

Selanjutnya Dinas Kesehatan akan membackup jalannya upacara, seperti menyediakan mobil ambulan beserta tenaga tim medis, memeriksa suhu tubuh, menyediakan hand sanitizer bagi semua yang terlibat di lokasi upacara. 

Demikian halnya dengan Dinas Kominfo yang akan menyediakan dukungan peralatan daring zoom yang siap operasi terutama untuk area halaman pendopo Malowopati. Dinas Kominfo juga melakukan koordinasi dengan semua peserta daring peringatan HUT ke-76, jaringan/bandwith internet yang cukup, dan publikasi di radio Malowopati FM, videotron, website resmi, media sosial, media online milik Pemkab dan jejaringnya, serta media baliho yang tersebar di 24 lokasi di wilayah Kab. Bojonegoro. (Nuty/Kominfo)