Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menyelenggarakan bimtek jurnalistik teknik penulisan naskah berita bagi pengelola/operator website OPD, Rabu (17/11/2021). Bimtek dilaksanakan di ruang Creative Room lt. 6 Gedung Pemkab yang dihadiri operator website Dinas, Badan, Bagian di lingkup Setda, serta RSUD Dr. R. Sosodoro Djatikoesoemo, RSUD Padangan, dan RSUD Sumberrejo.

Kadin Kominfo, Nur Sujito dalam laporannnya menyampaikan bahwa kegiatan ini dilaksanakan berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 95 Tahun 2018 tentang SPBE, Peraturan Presiden Nomor 39 Tahun 2019 tentang Satu Data Indonesia, Peraturan Bupati Bojonegoro Nomor 13 Tahun 2020 tentang Masterplan Smart City Kabupaten Bojonegoro Tahun 2019 – 2023, dan Peraturan Bupati Bojonegoro Nomor 17 Tahun 2020 tentang Satu Data Kabupaten Bojonegoro.

Kegiatan yang diikuti peserta dari 42 OPD ini bertujuan meningkatkan transparansi kinerja Lingkup OPD, memberikan bekal kepada operator agar lebih peduli terhadap Medsos di lingkup OPD nya, terutama setiap OPD selalu update konten di website yang telah dibangun melalui portal Pemkab maupun portal satu data.

Lebih lanjut Kadin Kominfo menjelaskan bahwa sekarang mau tidak mau suka tidak suka dunia internet harus kita rasakan dan nikmati. Apalagi kondisi pandemi dipaksa masuk era industri penopangnya jaringan IT, melayani masyarakat, termasuk memberikan informasi masyarakat terkait keterbukaan informasi publik harus memakai teknologi. Karena dengan penerapan Satu Data Bojonegoro, data sudah tersedia di Portal Satu Data. Diharapkan website OPD selalu diupdate karena nanti bulan Desember akan ada evaluasi dari Ibu Bupati. Beliau akan melihat data-data yang ada pada setiap OPD melalui website masing-masing.

Ibu Bupati Anna Mu’awanah menyampaikan secara daring bahwa jurnalis sangat menarik dalam membuat judul berita. Ini dilakukan untuk mengundang pembaca, namun belum tentu judul sesuai dengan isinya. Memang jurnalis harus pintar dalam menggiring pembaca untuk membuka tulisan atau berita, namun objektivitas dan isi yang bermutu harus tetap diutamakan. Berita di setiap OPD harus memastikan bahwa informasi untuk masyarakat benar-benar tersampaikan. Selain itu harus bisa memilah-milah informasi mana yang layak atau tidak untuk dipublikasikan.

Dalam bimtek tersebut, Narasumber Jurnalis Senior Bojonegoro memberikan materi Teknik Jurnalistik, Penulisan Naskah Berita, Persepsi Memengaruhi Tindakan, Teori Jurnalistik, Standar Jurnalisme Berita, Fakta dan Fiksi, Derajat Kompetensi Narasumber, Gaya Bahasa Jurnalisme, dan Berita Berbobot.

Standar Jurnalisme menyajikan fakta Cover Both- Sides, Imparsial, mematuhi Kode etik. Unsur berita 5W+H, What (Apa), When (Kapan), Where (Di mana), Who (Siapa), Why (Mengapa), How (Bagaimana). Gaya bahasa jurnalisme sederhana, jelas (tidak multitafsir), hemat (memberikan pertolongan), kreatif dan logis.(Nuty/NN).